MPU Ingatkan Aceh Jaga Syariat di Pergantian Tahun

Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Pengurus Wilayah (PW) Aceh melakukan kunjungan silaturahmi ke Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh pada Senin, 23 Desember 2024. Foto: Ist

Menjelang pergantian tahun baru Masehi, Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga nilai-nilai syariat Islam. Pesan ini disampaikan oleh Ketua MPU Aceh, Tgk. H. Faisal Ali, atau yang akrab disapa Lem Faisal, dalam pertemuannya dengan Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Pengurus Wilayah (PW) Aceh, pada Senin, 23 Desember 2024.

Dalam pertemuan tersebut, KAMMI Aceh yang dipimpin oleh Ketua PW KAMMI Aceh, M. Syauqi Umardhian, menyampaikan komitmen mereka untuk mendukung upaya MPU dalam menegakkan syariat Islam di Aceh. Syauqi juga mengungkapkan bahwa KAMMI Aceh siap untuk menyosialisasikan fatwa dan tausyiah MPU kepada masyarakat, terutama generasi muda, untuk memastikan perayaan tahun baru tetap sesuai dengan nilai-nilai Islam.

“Kami datang untuk mendapatkan arahan dari MPU, karena kami ingin memastikan bahwa setiap kebijakan dan fatwa MPU dapat disosialisasikan dengan baik kepada masyarakat. Kami siap menjadi mitra MPU dalam menjaga syariat Islam di Aceh,” ujar Syauqi.

Sementara itu, Lem Faisal mengingatkan bahwa tahun baru Masehi bukan bagian dari tradisi Islam, dan perayaan dengan cara-cara yang tidak sesuai syariat, seperti musik keras dan pesta kembang api, harus dihindari. “Kami mengingatkan agar masyarakat tetap menjaga adab dan nilai-nilai syariat Islam, terutama pada pergantian tahun ini,” tegas Lem Faisal.

Lem Faisal juga menyampaikan bahwa MPU akan memberikan masukan kepada pemerintah Aceh untuk memastikan perayaan tahun baru tidak bertentangan dengan syariat Islam. Menurutnya, sebagai lembaga yang mengawasi pelaksanaan syariat Islam, MPU hanya dapat memberikan arahan, sementara pelaksanaan teknisnya berada di tangan pemerintah dan masyarakat.

“Kami berharap generasi muda seperti KAMMI Aceh dapat terus berperan aktif dalam mengingatkan masyarakat akan pentingnya menjaga syariat Islam, bukan hanya pada momen tahun baru, tetapi setiap saat,” kata Lem Faisal.

Kunjungan KAMMI Aceh ini diharapkan dapat mempererat sinergi antara organisasi pemuda dan MPU Aceh, serta mendorong masyarakat untuk lebih peduli dalam menjaga nilai-nilai Islam di tengah dinamika perayaan yang semakin modern.***