Prof. Stella Christie Bangga dengan Desa Nilam BSI Aceh

Regional CEO BSI Aceh ( Wachjono) bersama Wakil Menteri Diktisaintek (Prof. Stella Christie, Ph.D) dan Rektor Universitas Syiah Kuala (Prof. Dr. Ir. Marwan) dalam agenda kunjungan Wamen di Desa Nilam BSI.

Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Prof. Stella Christie, Ph.D., menyampaikan rasa bangganya terhadap inisiatif Desa Nilam yang diprakarsai oleh Bank Syariah Indonesia (BSI). Desa yang terletak di Mukim Blang Mee, Gampong Umong, Lhoong, Aceh Besar, ini menjadi contoh nyata dalam upaya meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat desa, khususnya di sektor pertanian dan pengolahan nilam. Nilam, sebagai komoditas unggulan Aceh, memiliki potensi besar untuk menembus pasar domestik maupun internasional.

Dalam kunjungannya, Prof. Stella menyatakan bahwa Desa Nilam BSI menjadi pelopor dalam pengembangan ekonomi berbasis komunitas. "Hadirnya Desa Nilam ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, tetapi juga menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Indonesia untuk menggali dan memanfaatkan potensi lokal mereka. Desa Nilam BSI telah membuktikan bahwa dengan pemberdayaan yang tepat, sebuah desa dapat berkembang dan berdaya saing di pasar global," ungkapnya dengan penuh antusiasme.

Desa Nilam BSI berfokus pada pengolahan nilam menjadi minyak atsiri, yang sangat dibutuhkan dalam industri parfum dan berbagai sektor lainnya. Inisiatif ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah, tetapi juga membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar. Program ini sejalan dengan visi pemerintah untuk mendorong pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal.

Prof. Stella juga menambahkan bahwa langkah-langkah yang diambil oleh BSI dalam mengembangkan Desa Nilam sangat mendukung program pemerintah untuk meningkatkan kemandirian ekonomi di tingkat desa. "Kami sangat mendukung inisiatif semacam ini, karena tidak hanya memperkuat ekonomi lokal, tetapi juga berkontribusi pada ketahanan ekonomi negara, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi global," tambahnya.

Keberhasilan Desa Nilam BSI menunjukkan bahwa dengan mengoptimalkan teknologi dan sumber daya lokal, desa dapat memanfaatkan potensi unggulan mereka dan bersaing di pasar internasional. Desa Nilam kini siap untuk memperluas jangkauan pasar dan menjadi pemain utama dalam industri pengolahan nilam.

Prof. Stella Christie berharap bahwa keberhasilan Desa Nilam dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk berinovasi dan berkontribusi dalam membangun kemandirian ekonomi di seluruh Indonesia. Desa Nilam BSI telah membuktikan bahwa pemberdayaan yang tepat dapat membawa perubahan signifikan bagi perekonomian desa dan negara.